Fotografi burung bukan hanya untuk fotografer alam bebas dengan kamera mahal dan lensa telefoto panjang. Banyak kamera digital memiliki sensor crop, yang menguntungkan untuk fotografi alam bebas. Dengan crop factor 1,5x atau lebih, bahkan lensa 300 mm sekalipun dapat setara dengan 450 mm atau lebih, sehingga Anda dapat mengisi frame dengan burung favorit.
Tapi, daripada hanya berkeliling kota dan berharap mendapatkan foto bagus, lebih baik undang burung-burung untuk singgah di halaman rumah, di mana Anda memiliki kontrol lebih besar atas foto yang direkam. Cara terbaik memikat burung adalah dengan menyediakan makanan dan air untuk mereka.
Kebanyakan burung akan canggung dan tidak akan mendatangi wadah umpan jika Anda mendekat. Cara terbaik adalah bersembunyi agar burung-burung yang singgah merasa lebih santai. Tempat penyamaran yang dirancang khusus untuk kebutuhan memotret efektif dan memiliki lubang aperture yang dapat dimasuki dengan lensa. Alternatif lainnya, buat sendiri tempat penyamaran dari kain atau kayu bekas. Bisa juga merekam foto melalui jendela yang menghadap ke halaman.
Pertimbangkan tentang background foto, karena background dapat melengkapi burung, jangan sampai justru mengalihkan perhatian dari objek utama. Background buram berwarna netral cara terbaik untuk membuat burung tampil menonjol.
Pencahayaan juga tak kalah penting, tapi bisa dengan beragam kondisi, mulai dari cahaya matahari cerah sampai cahaya matahari saat cuaca mendung. Cahaya matahari cerah paling menarik di pagi dan sore hari, jadi periksalah posisi matahari pada saat-saat tersebut dan siapkan pemotretan.
0 komentar:
Posting Komentar